Cara Mentatasi Karena Virus
Beberapa penyebab umum dikarenakan kesalahan info pada saat ingin masuk bios. Semisal seharusnya pencet tombol f6 tapi yang di pencet tombol lain. Maka perlu memastikan bahwa tombolnya memang itu dan benar.
Mungkin cukup sampai disini saja apa yang saya tulis tentang cara mengatasi komputer tidak mau masuk BIOS. Selain ketujuh penyebab diatas mungkin masih terdapat penyebab-penyebab lain yang belum diketahui. Jika kalian penyebab selain diatas, silahkan tuliskan dikomentar.
Perbaiki Masalah Hardisk
Harddisk yang tidak terbaca menyebabkan komputer tidak bisa masuk ke BIOS. Untuk mengatasi masalah ini, kalian bisa menggunakan beberapa cara berikut ini:
Tips Penting untuk Menghindari Masalah BIOS di Masa Depan
Agar masalah BIOS tidak berulang, ada beberapa tips yang bisa membantu mencegahnya. Oleh karena itu, simak tips berikut agar sistem berjalan lancar.
BIOS atau Basic Input Output System seringkali sulit diakses saat pengguna bekerja menggunakan Windows 10/11. Tetapi, pengguna merasa perlu untuk akses ke komponen tersebut, oleh sebab itu, melalui artikel ini, kami akan membahas masalah ketika Anda tidak bisa masuk ke BIOS. Tapi, sebelum kita mulai menjawab pertanyaan itu, pastilah ada masalah lainnya yang perlu kita soroti untuk kembangkan pemahaman terkait BIOS. Informasi ini sangat penting bagi Anda ketika akan memecahkan masalah di saat Anda tidak bisa masuk ke BIOS dan juga akan membantu upaya pemecahan untuk masalah lainnya.
Memahami Pentingnya BIOS pada Komputer
Pertama-tama, sebelum kita memahami cara mengatasi masalah BIOS, sebaiknya kita pahami apa itu BIOS. Secara sederhana, BIOS atau “Basic Input Output System” adalah perangkat lunak awal yang berfungsi untuk menjalankan perangkat keras sebelum sistem operasi bekerja. Dengan kata lain, BIOS sangat penting untuk memastikan setiap perangkat keras terdeteksi dan berfungsi dengan benar. Jadi, apabila PC tidak bisa masuk BIOS, hal ini bisa mengganggu performa keseluruhan.
Hardisk tidak Terdeteksi
Selain BIOS, hardware yang tidak terdeteksi oleh komputer juga dapat menyebabkan komputer kalian tidak bisa memasuki BIOS. Harddisk merupakan bagian yang sangat penting yang memengaruhi komputer kalian.
Harddisk juga memengaruhi booting pada komputer kita. Kalau memang yang menyebabkan kalian tidak bisa memasuki BIOS adalah Harddisk, maka saat dihidupkan akan muncul tulisan “Disk Boot Failure”.
Konfigurasi BIOS di Windows 10/11 untuk mengatasi masalah 'Tidak Bisa Masuk ke BIOS':
Pengguna yang pergunakan Windows 10/11 harus ketahui mengenai OS berikan banyak opsi yang membantu mereka lakukan konfigurasi di dalam Sistem Operasi itu sendiri. Tetapi, terdapat cukup banyak pengaturan di setiap komputer yang bisa diubah di BIOS (Input Dasar/ Sistem Output). Dirangkai di motherboard komputer, yang bertanggung jawab atas segala hal, mulai dari urutan boot driver hingga opsi keamanan pra-boot, dan juga saat tombol Fungsi di keyboard mengaktifkan tombol fungsi atau kontrol media. Tetapi, pengguna tidak akan bisa akses dari Windows karena terletak di lingkungan pra-boot. Anda bisa tekan tombol seperti F1 atau F2 saat proses boot memakan waktu lama untuk diselesaikan, bagi para pengguna yang pergunakan varian Windows yang lebih lama.
adalah sebuah program yang bisa membantu Anda pulihkan data yang telah terhapus, hilang, atau file yang diformat dari perangkat mana saja. Yang lebih mengejutkan lagi, juga bisa
sehingga bisa akses data yang telah hilang dari komputer yang rusak. Program tersebut bahkan bisa membantu Anda perbaiki video yang rusak.
Versi terbaru dari Windows hadir dengan kecepatan pemrosesan yang lebih tinggi, oleh sebab itu cukup tekan tombol saat boot berlangsung terbukti tidak bisa membantu. Sebab, Anda tidak bisa masuk ke BIOS; kami rekomendasikan agar ikuti semua langkah yang diberikan berikut ini untuk masuk ke BIOS.
Salah satu alasan utama tidak bisa akses BIOS pada Windows adalah mungkin karena proses booting yang terlalu cepat. Tetapi, Anda bisa selesaikan masalah ini ketika Anda tidak bisa masuk ke mode BIOS dengan pergunakan semua langkah tersebut di atas. Sangat penting untuk memahami bahwa varian Windows terbaru yaitu Windows 10/11 tidak kalah dengan varian yang sebelumnya. Oleh sebab itu, akses BIOS tidak bisa secara langsung tapi tetap simpel. Beri tahulah kami terkait metode pilihan Anda pada kolom komentar. Hanya BIOS yang Anda butuhkan agar bisa memastikan kalau Sistem Operasi Anda bekerja dengan benar dan lancar.
Seperti yang terlihat, BIOS ini sebuah komponen kunci dari komputer atau sistem apa saja, dan oleh karenanya, penting untuk punya pengetahuan latar belakang terkait fungsi tersebut. Tawarkan juga lebih banyak fleksibilitas dan manfaat di kinerja. Sudah sering ketahuan bahwa para profesional di industri Teknologi Informasi sudah pergunakan BIOS untuk mencapai kinerja yang semaksimal mungkin dari sistem atau perangkat yang mereka miliki. Seperti yang telah dinyatakan sebelumnya, banyak pengguna yang selalu gunakan Sistem Operasi mereka, bahkan ketika tidak bisa masuk ke BIOS atau tidak ingin masuk ke dalam BIOS. Tetapi, pengguna tidak perlu merasa terlalu khawatir, karena panduan di artikel ini tawarkan lebih banyak pengetahuan yang Anda perlukan agar bisa akses BIOS.
Bagi kamu yang menggunakan system operasi Windows sebagai sistem operasi utama di laptop atau komputer rumahmu, maka tentu saja perlu mengetahui beberapa cara yang akan sangat bermanfaat untuk mengatasi permasalahan Windows ketika mengalami error. Masalah-masalah error di Windows dapat disebabkan karena permasalahan sistem, aplikasi, perangkat keras dan lain sebagainya. Di antara error-error yang sering terjadi tersebut, salah satu error yang mungkin paling menyebalkan adalah ketika kamu bahkan tidak dapat masuk ke dalam Windowsmu sendiri, dan hanya berhenti di login Windows, atau bahkan blank screen setelah logo booting Windows selesai dimuat oleh komputermu. Dengan error ini tentu saja kamu nyaris tidak dapat melakukan apa-apa dan mungkin komputermu juga tidak akan banyak berguna.
Untuk mengatasi permasalahan ini, maka tentu saja kamu perlu mengetahui cara mengatasi komputer tidak bisa masuk Windows berikut ini agar kamu dapat mengatasi masalah error tersebut dan dapat menggunakan Windows seperti biasanya. Bagaimana cara-cara untuk mengatasi permasalahan komputer atau laptop error yang tidak bisa masuk Windows itu? Silakan gunakan beberapa alternatif cara mengatasi komputer tidak bisa masuk Windows di bawah ini ya.
Cara pertama, dan mungkin cara yang kurang kamu sukai terutama bagi kamu yang tidak suka untuk repot-repot menginstall Windows, adalah dengan cara menginstall ulang sistem operasi Windows itu sendiri. Dengan melakukan install ulang, maka kamu dapat menghapus semua file (dan tentu saja termasuk file personal) yang mungkin menyebabkan error sehingga kamu dapat membuat Windowsmu berjalan pada kondisi semula tanpa ada permasalahan apapun.
Walaupun terdengar cukup ampuh, akan tetapi kamu tidak bisa langsung memutuskan untuk menggunakan cara ini karena faktor risiko dan juga tingkat keberhasilan yang bisa jadi rendah, tergantung pada faktor yang menyebabkan komputermu tidak dapat mengalami booting. Apabila kegagalan booting ke dalam Windows disebabkan karena file system yang rusak, kemungkinan besar langkah ini dapat mengatasinya. Akan tetapi apabila gagal booting disebabkan karena adanya bad sector pada hardiskmu, maka cara ini kemungkinan besar justru tidak akan berhasil. Oleh karena itu kamu harus peka dan mengingat apa yang menyebabkan error tidak bisa booting tersebut muncul dan dari situ baru kamu bisa memutuskan langkah apa yang tepat untuk mengatasinya.
Langkah yang kedua ini hanya dapat kamu lakukan apabila Windows yang kamu miliki sudah memiliki atau sudah pernah dibuat backup lewat fitur System Restore sebelumnya. Dengan menggunakan fitur ini kamu mengembalikan sistem operasi Windowsmu pada keadaan terakhir, saat Windowsmu masih baik-baik saja. Akan tetapi fitur ini hanya dapat mengatasi gagal booting apabila penyebabnya adalah masalah file system atau karena malfungsi software lainnya. Sementara pada gagal booting yang disebabkan karena kerusakan hardware tidak akan dapat diatasi dengan baik. Selain itu, tentu saja fitur system restore ini memakan space atau ruang yang cukup besar sehingga terkadang dan mungkin sering kali, pengguna Windows akan mematikannya dan oleh karena itu sering kali System Restore tidak dapat dimanfaatkan.
Bagi kamu yang punya space hardisk lumayan besar, maka tidak ada salahnya menyalakan fitur System Restore sebagai bentuk antisipasi ketika menghadapi error sistem operasi Windows yang terjadi karena file system yang corrupt atau terkena virus dan semacamnya. Akan tetapi bagi kamu yang memiliki hardisk kecil, maka tidak ada salahnya mematikan fitur ini dengan risiko harus melakukan instalasi ulang untuk mengatasi masalah error pada sistem operasi Windows yang kamu miliki.
Cara berikutnya yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi masalah laptop atau komputer yang tidak berhasil masuk ke Windows adalah dengan cara menghapus aplikasi atau file-file tertentu, seperti juga virus atau malware yang menyebabkan Windows Anda tidak dapat masuk ke dalam Windows dengan sempurna. Caranya adalah dengan cara menekan F8 ketika booting Windows berjalan, kemudian akan muncul menu-menu boot tambahan yang dimiliki oleh Windows. Carilah menu yang pada prinsipnya akan membuat kita untuk booting pada safe mode yang dimiliki oleh Windows sehingga kita dapat masuk ke Windows melalui cara lain yang lebih aman dan tentunya lebih kebal terhadap virus dan lain sebagainya (kecuali safe mode sendiri sudah terinfeksi).
Saat masuk ke safe mode, maka kamu dapat menghapus aplikasi, menscan virus atau malware, menguninstall driver, dan file-file atau aplikasi lain yang dapat menyebabkan booting gagal. Akan tetapi langkah ini tentu mensyaratkan kita untuk mengetahui file apa atau file mana yang menyebabkan Windows gagal booting. Apabila saat booting kamu melihat pesan tertentu seperti saat blue screen of death, maka pesan tersebut dapat kamu manfaatkan untuk mencari tahu file apa yang perlu untuk dihilangi atau diperbaiki supayaWindows dapat berfungsi dengan normal. Selain itu, kamu juga dapat mengandalkan ingatanmu, kapan terakhir kali Windowsmu baik-baik saja dan apa aplikasi atau kejadian yang kemudian membuat Windowsmu mengalami masalah booting tersebut.
Masalah Windows gagal booting juga dapat diakibatkan karena perangkat-perangkat keras yang sudah rusak. Misalnya, salah satunya adalah karena adanya modul RAM yang mengalami rusak pada salah satu chipnya sehingga prosesor tidak akan mampu memproses instruksi dengan maksimal, mengalami failure dan sejenisnya sehingga Windowsmu tidak akan bisa melakukan booting dengan sempurna. Perangkat lain seperti prosesor, VGA yang rusak, monitor yang rusak, atau bahkan IC yang rusak dapat menyebabkan Windowsmu tidak akan berhasil booting, bahkan sejak awal kali kamu menyalakan laptopmu, welcome screen standar dari BIOS tidak akan bisa tampil dengan baik.
Mengganti perangkat keras tentu akan mengeluarkan biaya yang tidak sedikit apabila kamu benar-benar harus menggantinya. Oleh karena itu, ada baiknya kamu tidak langsung gegabah dengan memutuskan membeli ini atau itu ketika penyebab Windows booting dengan sempurna tidak kamu ketahui terlebih dahulu. Dengan demikian kamu harus memastikan terlebih dahulu apa penyebab Windowsmu gagal booting, baru kemudian menanganinya dengan langkah yang tepat. Itulah beberapa cara mengatasi komputer tidak bisa masuk Windows yang dapat kamu terapkan secara mandiri. Tentu saja perlu kamu ingat bahwa cara yang tepat untuk menangani masalah Windows tidak bisa booting adalah dengan cara memahami penyebabnya terlebih dahulu.
Sumber : https://dosenit.com/ilmu-komputer/troubleshooting/cara-mengatasi-komputer-tidak-bisa-masuk-windows
Mungkin Anda pernah mengalami situasi di mana Komputer tidak bisa masuk BIOS. Tentu saja, situasi seperti ini bisa sangat merepotkan, apalagi jika Anda memerlukan pengaturan BIOS untuk mengakses perangkat keras penting. Selain itu, ada beberapa alasan yang mungkin menyebabkan masalah ini, sehingga mengetahui penyebabnya adalah langkah pertama yang perlu di lakukan. Oleh karena itu, mari kita lihat cara mengatasi masalah ini dengan langkah-langkah praktis.
RAM tidak terpasang dengan benar
Kemungkinan lainnya mengapa RAM tidak terbaca adalah Anda salah memasang RAM dengan benar. Matikan komputer atau laptop dann lepas semua kabel daya, kemudian periksa pada bagian slot RAM apakah RAM sudah terpasang dengan benar, periksa apakah penjepitnya terkunci, atau posisinya terbalik, atauAnda memasukkannya di slot yang salah, terutama untuk RAM dual channel dan sejenisnya.
Baca cara memasang RAM dual channel dan cara memasang RAM 4 slot untuk memahami konfigurasi pemasangan RAM yang tepat.
Anda juga bisa mencabut RAM satu persatu untuk menentukan apakah salah satu (atau beberapa) RAM rusak dan tidak terdeteksi dengan benar.
Jika Anda mengalami masalah terkait RAM, sebagian RAM Anda mungkin rusak. Unduh dan jalankan alat uji memori seperti memtest86 atau gunakan Windows Memory Diagnostics Tool bawaan Windows untuk menentukan apakah RAM Anda berfungsi dengan benar.
Jika tes menunjukkan kegagalan, Anda bisa coba mencabut RAM satu persatu untuk menentukan apakah salah satu (atau beberapa) RAM rusak dan tidak terdeteksi dengan benar.
Semoga alasan RAM tidak terbaca di komputer dan atau laptop tersebut dapat membantu Anda mendeteksi apa yang salah pada RAM tersebut, atau ternyata kesalahan ada pada sistem operasi.
Bisa juga dikarenakan slot RAM kotor dan perlu dibersihkan, yang bisa dilakukan dengan kompresor udara portabel untuk membersihkan komponen komputer, atau bersihkan pin atau bagian kuningan pada RAM dengan penghapus karet yang bersih dan gosokkan.
Ini sebenarnya termasuk kesalahan yang hampir tidak mungkin karena kalau berbeda tipe, misalnya RAM DDR3 dengan motherboard yang memiliki slot DDR4, pasti RAM tidak akan bisa terpasang dengan baik, kecuali kalau Anda tanpa sengaja memaksakannya.
Ketika kita menggunakan komputer terkadang kita mendapatkan gangguan dan masalah tertentu yang bermacam-macam jenisnya.
Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang salah satu masalah yang timbul ketika kita menggunakan komputer atau laptop.
Contoh masalah yang akan saya bahas kali ini adalah komputer tidak bisa masuk masuk BIOS atau bisa disebut juga dengan istilah gagal booting.
Ketika komputer kalian tidak dapat masuk BIOS, maka komputer kalian tidak akan bisa digunakan sama sekali, karena tidak bisa masuk ke halaman utama windows.
Saat komputer tidak bisa masuk ke dalam menu BIOS, maka akan muncul tampilan biru pada layar beserta tulisan error, hal ini sering dinamakan denga isitilah Blue Screen. Blue Screen adalah saat dimana komputer kalian akan melakukan restart secara otomatis dan layar komputer kalian dipenuhi warna biru disertai tulisan.
Bagian 1. Apakah BIOS itu?
Jadi, mengapa kita harus selesaikan isu pada saat kita tidak bisa akses BIOS? Seringkali, ada banyak pengguna yang selalu pergunakan sistem mereka tanpa perlu akses ke komponen BIOS. BIOS hanyalah sebuah chip ROM yang terletak di semua motherboard dan bisa membantu pengguna akses sistem komputer di tingkat yang paling dasar.
Gambar di bawah ini merupakan sebuah contoh tampilan dari chip BIOS. Ini adalah sebuah gambar AMI BIOS awal; dgn kata lain, BIOS inilah yang diproduksi di bawah produsen AMI. Phoenix merupakan produsen BIOS terkenal lainnya.
BIOS itu penting, karena berisi informasi mengenai cara memuat hardware komputer yang paling dasar dan berisi sebuah tes yang disebut POST, yang merupakan sebuah tes mandiri dari Power-on. Hal ini membantu saat verifikasi apakah komputer memenuhi persyaratan untuk melakukan boot dengan benar. Komputer Anda harus lulus tes POST; jika tidak, Anda mungkin akan mendengar bunyi bip, yang pasti akan tunjukkan kerusakan di hardware.
Sebelum kita beralih ke aksesibilitas BIOS di Windows 10/11, kita akan melihat terlebih dahulu semua fungsi penting yang dilakukan oleh BIOS. Berikut ini merupakan bagian integral dari sistem kerja.
Di sini, kami telah buatkan daftar mengenai fungsi BIOS, yang akan bisa membantu Anda memahami alasan penting selesaikan isu ketika Anda tidak bisa masuk ke BIOS di Windows 10/11.
Jumlah RAM dibatasi oleh Motherboard
Pentingnya membaca spesifikasi Motherboard sebelum membeli salah satunya adalah mengetahui berapa batasan maksimum RAM yang bisa dipasang, yang akan sangat bermacam-macam tergantung dari masing-masing produsen motherboard.
Ada yang maksimal 8GB, 16GB, 32GB, 64GB, atau bahkan lebih, dan biasanya ini semua dijabarkan pada tabel spesifikasi yang ada pada situs produsen.
Untuk mengetahui apakah motherboard “melihat” semua RAM Anda, masuklah ke BIOS komputer Anda. Untuk melakukannya, nyalakan kembali komputer Anda dan tekan tombol yang muncul di layar Anda saat booting (sering kali yang ditekan adalah tombol Del atau F2).
Apabila dua itu tidak berhasil, coba periksa kembali buku panduan, mengunjungi situs web produsen, atau cobalah gugling mengenai cara masuk ke menu BIOS untuk jenis motherboard yang Anfda gunakan tersebut.